SURABAYA | duta.co – Setelah sukses menyelenggarakan pameran Februari lalu, kini TULOLA kembali hadir bersama de Soematra menggelar acara berbeda bertajuk “LILYDINA” pada 15 November 2023 di Jalan Sumatera No.75, Gubeng, Surabaya.
Pada gelaran kali ini, mengambil tema LILYDINA sebagai bentuk kolaborasi TULOLA dengan de Soematra untuk merayakan kecantikan para perempuan Indonesia dengan keunikannya masing masing. TULOLA mengundang para tokoh di Surabaya, publik gur, selebritas, pribadi wanita di Surabaya dan juga tamu -tamu VIP De Soematra serta Sahabat TULOLA untuk hadir memaknai acara ini.
Happy Salma dan Sri Luce selaku Founder TULOLA mengatakan Kota Surabaya menjadi kota penting bagi eksistensi dan kreasi TULOLA. Sebagai kota kedua terbesar setelah Jakarta, TULOLA perlu untuk hadir menyapa para penggemar TULOLA.
“Buat saya Kota Surabaya penting sekali. Belum lengkap kalau belum sukses di Surabaya. Surabay lentur menerima perbedaan dan pas dengan TULOLA yang banyak limited edition produknya. Cocok dengan market Surabaya yang sangat mengapresiasi produk kerajinan. Kota Surabaya memiliki energy yang penting bagi TULOLA,” jelas Happy Salma disela acara di De Soematra.
Happy Salma menambahkan awal berdirinya TULOLA mempekerjakan 6 perajin di Bali, kini seiring berkembangnya gerai jumlahnya meningkat menjadi 50 an orang dari Bali juga sebagian Jawa. Setelah gelaran di Surabaya, rencananya akan digelar juga di Bandung, Makasar dan kota besar lain di Indonesia.
“Kalau sukses di Surabaya bisa percaya diri bakal sukses di kota lain. Surabaya bisa jadi benteng bagi TULOLA.”
Happy Salma menambahkan “Lily memiliki makna kemurnian, kesetiaan, serta kehidupan baru dalam kesucian, dan Dina berarti cantik. Lilydina adalah representasi para perempuan yang mampu berdikari dan mencari kebahagiaan untuk dirinya. Produk yang ditampilkan berupa kalung, gelang dengan motif-motif yang biasa wanita pakai. Total yang dibawa ada 25 koleksi dengan ratusan item yang dibawa,” ungkapnya.
Momentum perayaan ini juga dimaknai dengan peluncuran koleksi busana dari merk brand lokal “Kira-Kira” yang khusus diciptakan pada event LILYDINA ini oleh Ibu Azza Dina, founder dan owner de Soematra. Acara akan diawali dengan Talkshow bersama media secara singkat yang kemudian dilanjutkan dengan Trunk Show oleh para pribadi wanita di Surabaya mengenakan brand Kira-Kira.
“Kami berharap lewat acara ini, perempuan yang hadir bukan hanya sekadar mengoleksi karya yang ditampilkan, namun dapat saling membagi pengalaman hingga dapat berkolaborasi dengan brand lokal lain di kemudian hari,” ucap Franka Franklin Makarim selaku CEO dan Co-Founder TULOLA.
“Senang sekali dan sebuah kehormatan bagi kami dapat berkolaborasi dengan TULOLA. Harapan saya, semoga acara ini dapat memberikan inspirasi bagi para wanita, khususnya yang ada di Surabaya; bahwa cantik itu sederhana, sebagaimana TULOLA dan Kira-Kira yang selalu ingin membuat wanita merasa cantik tanpa harus berlebihan. Semoga pada event selanjutnya, kami selalu bisa selaras dan sejalan membuat para wanita berbahagia dan bangga dapat menjadi diri sendiri ,”ungkap Azza Dina, owner dan founder de Soematra dan Kira Kira.
Acara ini disponsori oleh PermataBank salah satu bank terbesar di Indonesia menyediakan berbagai produk dan layanan untuk semua segmen dan generasi.
Meliza M. Rusli selaku Direktur Utama PermataBank mengatakan, ”Keikutsertaan Permata Bank dalam acara ini merupakan komitmen kami untuk berperan aktif sebagai mitra di bidang keuangan dan kami ingin mendorong kreativitas perempuan-perempuan penggerak perubahan lainnya untuk memajukan ruang ekonomi kreatif.”
TULOLA telah membuka toko pertamanya di Surabaya pada akhir tahun lalu di Tunjungan Plaza 4, menampilkan koleksi terpilih yang bisa didapatkan juga di berbagai butik TULOLA Jakarta dan Bali. Bagi Sahabat TULOLA yang berlokasi di sekitar pulau Jawa Timur, dapat melihat langsung, mencoba, dan mengoleksi karya-karya TULOLA. Imm