BANGKALAN | duta.co – Sekitar 3000 orang dikabarkan bakal ngluruk kantor Panwaslu Kabupaten Bangkalan di Jl Pemuda Kaffa No.1, Pejagan. Suasana jalan menuju kantor tersebut kini lengang karena harus disterilkan. Belum ada konsentrasi massa, tampak sejumlah orang mulai bergerombol di tempat-tempat tertentu.
Kabar yang beredar di media sosial, pendukung pasangan nomor urut satu, Farid Al Fauzi-Sudarmawan akan menduduki kantor Panwaslu. Belum jelas apa yang mau dilaporkan. “Kita berharap ketegangan ini berakhir dengan baik. Semoga ada jalan keluar sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” demikian salah seorang warga Bangkalan sambil menjepret suasana jalan yang mulai diamankan kepada duta.co, Senin (2/7/2018)
Padahal, menurut jadwal, rekapitulasi resmi KPU Bangkalan segera dilakukan. Setidaknya tanggal 4–6 Juli sudah bisa dilakukan rekapitulasi di tingkat kabupaten. Hitung cepat KPU Bangkalan memang sudah beredar. Ini untuk menjawab keingintahuan masyarakat dan sekaligus sebagai data pengamanan awal. Tetapi, apapun, semua harus menunggu penghitungan manual.
Seperti kita tahu, ada tiga pasangan calon bupati dan wakil bupati (cabup-cawabup) Bangkalan yang sama mengklaim menang. Namun, data sementara menunjukkan pasangan nomor urut 3 Abdul Latif Amin Imron-Mohni unggul. Data awal, dari hitung cepat itu, pasangan Farid Al Fauzi-Sudarmawan 184.631 suara (33,97 persen), Imam Buchori-Mondir A. Rofii 115.965 suara (21,33 persen), dan Abdul Latif Amin Imron-Mohni 242.970 suara (44,70 persen).
Kabar lain, Pemkab juga melakukan real count, hasilnya sudah menyebar di media sosial (medsos). Tetapi, apapun, KPU yang bakal mengumumkan data riil perolehan suara. Saling klaim tak terhindarkan. Pasangan calon (paslon) nomor urut satu Farid Al Fauzi-Sudarmawan dalam rilis hitung cepat internal, menyatakan, unggul 51,5 persen dari calon lain. Ketua tim pemenangan nomor urut satu itu KH Hasani Zubair menyampaikan, tim masih melakukan rapat perkembangan perolehan suara.
Begitu juga paslon nomor urut dua Imam Buchori-Mondir A. Rofii, juga sempat menyebutnya menang. Hitungannya paslon nomor urut satu 29 persen, nomor dua 38 persen, nomor urut tiga memperoleh suara 33 persen.
Tak ketinggalan paslon nomor urut 3 R Imron Amin, juga memastikan menang. Berdasarkan data real count internal menunjukkan perolehan suara unggul dibandingkan paslon lain. ”Data kemarin (27/6) kan quick count. Sekarang ini sudah real count. Hanya masih ada beberapa yang belum diinput,” kata dia kepada wartawan Kamis (28/6) sebagaimana dikutip radar.jawapos.com. (amn)
