SURABAYA | duta.co – Pilwali masih tahun 2020, namun persaingan nama-nama sudah cukip hangat. Menariknya,  persaingan kini justru terlihat pada sosok bakal calon wakil Wali Kota (bacawawali).

Kondisi politik ini terbilang unik. Sebab dari seluruh bacawawali yang telah mendaftar di PDI Perjuangan, hampir seluruhnya berebut ingin mendampingi sosok Whisnu Saki Buana (WS) sebagai calon wali kota (Cawali).

Sebagian besar menyebut sosok Whisnu Sakti Buana memiliki cukup pengalaman meneruskan kepemimpinan Tri Rismaharini. “Sukses mendampingi Bu Risma sangat terlihat dari semangat Pak Whisnu,” terang Dwi Astuti, Bacawawali yang telah mendaftar dalam penjaringan Calon Walikota dan Wakil Walikota di DPD PDI Perjuangan Jatim.

Dwi mengatakan sosok politisi yang akrab disapa WS ini memiliki kekuatan di akar rumput. “Meski belum tahu sendiri, namun yang saya dengar memang banyak yang siap mendukung Pak Whisnu Sakti,” terang orang dekat Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa ini.

Terpisah, bacawawali dari internal kader PDI Perjuangan Eddy Tarmidi juga menyebut sosok WS jauh dari kesan negatif. “Selain itu, sejak Beliau di DPRD pun, tidak pernah kan mengalami masalah-masalah hukum. Nggak pernah ada berita dia dipanggil Kejaksaan atau Pengadilan dan Kepolisian. Bersih lah rekam jejaknya,” kata pengusaha Permadani ini.

Turut memperkuat dua argumen sebelumnya, Bacawawali Lia Istifhama yang juga keponakan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar menyebut jika dirinya yakin dengan pengalaman Whisnu Sakti Buana. “Rekam jejak Beliau nyata ya. Sejak berada di DPRD Jatim bersama ayah saya dulu. Pak Whisnu juga kan putra dari almarhum Pak Tjip, tokoh besar PDIP,” bebernya. azi