KETERANGAN: Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Rudi Setiawan saat memberikan keterangan terkait pencatutan namanya duntuk aksi penipuan. Duta/Tunggal Teja

SURABAYA | duta.co – Warga Kota Surabaya diingatkan untuk mewaspadai aksi penipuan dengan menjual nama Kapolrestabes Surabaya. Hal itu ditegaskan Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Rudi Setiawan, SIK, SH, MH, Rabu (20/12).

“Beberapa laporan tentang oknum yang memakai nama Kapolres dan menawarkan barang, acara dan lain sebagainya yang tujuannya untuk mencari keuntungan telah masuk ke kami. Dan saya tegaskan itu merupakan penipuan yang digunakan pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab,” kata Kombes Pol Rudi Setiawan.

Karena itu Rudi berharap masyarakat yang mengetahui aksi tipu-tipu tersebut melapor ke Polisi. “Kalau ada masyarakat mengetahui, bisa langsung laporkan ke kami, bisa ke Mapolsek terdekat atau langsung ke Polrestabes Surabaya,” tegasnya.

Laporan itu lanujut Rudi, sekaligus menginginkan kepada masyarakat, untuk melakukan konfirmasi ke pihak Kepolisian terdekat atau ke Mapolres. Jika memang mendapati kasus seperti ini

Menurutnya, menjualnya nama Kapolrestabes Surabaya untuk kepentingan pribadi merupakan sebuah penipuan dan banyak digunakan pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab untuk memuluskan aksinya.

Rudi menambahkan, penipuan dengan modus demikian sangatlah merugikan dirinya sebagai orang nomor satu di jajaran Kepolisian Surabaya. “Oleh karenanya, waspadai jika ada aksi penipuan dengan menjual nama saya (Kapolrestabes Surabaya). Secepatnya lapor,” ulangnya lagi.

Sementara itu, Kasubbag Humas Polrestabes Surabaya Kompol Lily Djafar mengatakan, imbauan tersebut dirasanya pantas dilakukan sebagai bentuk pencegahan agar aksi penipuan yang mengatasnamanakan Kapolrestabes Surabaya tidak ada lagi. “Apalagi sudah ada kolega dari Kapolrestabes Surabaya yang pernah didatangi seseorang yang menawarkan barang dengan mengatasnamakan Pak Kapolrestabes,” katanya.

Beruntung, kolega tersebut tidak percaya begitu saja tapi lebih dulu mengkonfirmasi langsung ke Kapolrestabes Surabaya. “Merasa namanya dicatut untuk aksi penipuan, Kapolrestabes Surabaya langsung memberikan imbauan ini ke masyarakat,” tutup Kompol Lily. tom/gal

 

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry