SURABAYA | duta.co – Taruna Akademi Angkatan Laut (AAL) Tingkat lll, merupakan Taruna dewasa yang harus memiliki kompetensi yang unggul, bisa menjadi teladan dan motivator, inovatif tidak terjebak dalam rutinitas, mudah beradaptasi terhadap perubahan, berani mengambil keputusan dan bertanggung jawab serta mau turun langsung ke bawah.

Hal tersebut dikatakan Asisten Personel Kepala Staf Angkatan Laut (Aspers Kasal), Laksmana Muda TNI Irwan Achmadi, M.Tr (Han) saat memberikan pembekalan kepada Taruna Taruni Tingkat lll Angkatan ke-67 yang digelar di Gedung Mas Pardi, Kesatrian AAL Bumimoro, Surabaya, Rabu (17/3).

Tampak hadir dalam acara tersebut Gubernur AAL, Laksamana Muda TNI Tunggul Suropati, S.E.,M.Tr (Han), Wagub AAL Brigjen TNI (Mar) Endi Supardi, S.E., M.Tr.Opsla., Seklem AAL Laksamana TNI Yoos Suryono Hadi, M.Tr (Han)., M.Tr.Opsla., para Pejabat Utama AAL dan Perwira Pengasuh dijajaran Resimen AAL lainnya.

Menurut Aspers Kasal, sebagai Taruna AAL yang memegang teguh semboyan Hree Dharma Shanty (Malu Berbuat Cela) harus siap menjalankan Kode Etik Perwira “Budhi Bhakti Wira Utama” dalam kehidupannya sebagai perwira.

Yakni, perwira TNI yang berbudi luhur yang bersendikan Ketuhanan Yang Maha Esa, membela kebenaran dan keadilan, memiliki sifat-sifat kesederhanaan. Perwira TNI yang berbakti untuk mendukung cita –cita nasional, mencintai kemerdekaan dan kedaulatan NKRI, menjunjung tinggi kebudayaan nasional, setiap saat bersedia membela kepentingan nusa & bangsa guna mencapai kebahagiaan rakyat Indonesia.

Sebagai perwira TNI, lanjutnya, harus memiliki jiwa kesatria yang memegang teguh kesetiaan dan ketaatan, memimpin (soko guru) bagi bawahannya dan berani bertanggung jawab atas tindakannya, kemudian menjadi penegak persaudaraan dan perikemanusiaan serta menjunjung tinggi nama dan kehormatan Korps Perwira TNI.

Sebagai calon pemimpin TNI/TNI AL masa depan, Aspers Kasal juga mengingatkan para Taruna untuk fokus dalam menyerap dan mengasah diri di AAL ini. Sebagai calon pemimmpin masa depan para Taruna harus mengetahui dan memahami 11 Azas Kepemimpinan TNI dan dipedomani dalam pelaksanaannya.

“Bila kalian fokus dalam pendidikan di AAL, setelah lulus dari lembaga ini kalian diharapkan dapat menjadi perwira TNI AL yang profesional, educated, responsibility, wise, inovatif / inisiative, rational dan acceptable,” harapnya.

Dibagian akhir pembekalannya, Aspers Kasal juga menjelaskan tentang pola karier perwira TNI/TNI AL. Pola karier ini berhubungan erat dengan pendidikan, jabatan, profesi dan kepangkatan dalam berbagai penugasan mulai Letnan Dua hingga puncak karier tertinggi Laksamana Bintang Empat. (nzm)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry