Pesawat pengebom Angkatan Udara B-1B Amerika Serikat. (FT/Youtube)

SEOUL | duta.co – Militer Amerika Serikat (AS) menerbangkan dua pesawat pengebom strategis ke Korea dalam sebuah demonstrasi. Ketegangan meningkat antara AS dan Korea Utara menyusul serangkaian tes senjata oleh Pyongyang dan serangkaian perdebatan antara Donald Trump dan Kim Jong Un.

Kepala Staf Gabungan Korea Selatan mengatakan, dua pesawat pengebom Angkatan Udara B-1B AS didampingi oleh dua pesawat tempur F-15K dari militer Korea Selatan telah meninggalkan markas mereka di Guam.

Setelah memasuki wilayah udara Korea Selatan, kedua pesawat pengebom melakukan latihan rudal darat di perairan lepas pantai timur Korea Selatan, kemudian terbang melintasi Selatan ke perairan antara Cina untuk mengulang latihan tersebut.

Militer AS mengatakan dalam sebuah pernyataan terpisah, pesawat tempur Jepang juga mengikuti latihan tersebut. Sehingga ini menjadikan latihan gabungan pertama untuk pesawat pengebom AS dengan Jepang dan Korea Selatan.

Pejabat pemerintah Korea Selatan dan AS telah meningkatkan pengawasan mereka terhadap provokasi Korea Utara yang lebih banyak dengan pendekatan peringatan ke-72 berdirinya partai penguasa Korea Utara, yang jatuh pada hari Selasa.

Trump pada Selasa (9/10) mengadakan diskusi untuk menanggapi setiap agresi Korea Utara, juga mencegah Pyongyang mengancam AS dan sekutu-sekutunya dengan senjata nuklir. Trump diberi pengarahan oleh Menteri Pertahanan James Mattis dan Ketua Gabungan Kepala Staf Jenderal Joseph Dunford dalam sebuah pertemuan anggota tim keamanan nasionalnya.

Cina, sekutu utama Korea Utara dan mitra dagang, telah secara konsisten mendesak Washington dan Pyongyang untuk menurunkan retorika mereka dan kembali ke meja perundingan. (ant)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry