SURABAYA | duta.co – Perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) kali ini tampak berbeda. Kekuatan penuh personel keamanan dikerahkan menjaga seluruh gereja di Surabaya.
Seperti yang terlihat di Gereja Roh Kudus di kawasan Gununganyar, di mana personel gabungan baik kepolisian, TNI, dan Satpol PP fokus mengamankan area gereja.
“Kita mengerahkan seluruh personel yang ada menjaga puluhan gereja di wilayah Surabaya Timur,” ucap Letkol Inf Lukman Hakim Dandim 0831 Surabaya Timur kepada duta.co, Selasa (25/12/2018) pagi.
Menurutnya, pengerahan personel itu dilakukan guna mengantisipasi gangguan keamanan. Tidak hanya di lokasi gereja saja tapi personel TNI yang ada juga dilibatkan dan ditempatkan di pos-pos pengamanan natal dan tahun baru. “Objek-objek vital pun juga menjadi perhatian kami,” ujar Dandim.
Dandim menambahkan, pihaknya hanya menyisakan satu peleton di Makodim dan personel lainnya sudah disebar ke pos pengaman membantu koramil-koramil yang ada di Surabaya Timur.
“Pengamanan ini diharapkan dapat membantu masyarakat melakukan ibadah natal dan tahun baru dengan tenang,” tegasnya.
Senada, Mayor Chb Supriyanto, Danramil Rungkut menjelaskan, selain personel gabungan tiga pilar Kecamatan Rungkut-Gununganyar juga dibantu dari organisasi masyarakat lainnya seperti Banser dan Pemuda Pancasila.
“Semua dilibatkan karena kami tidak ingin kejadian tahun kemarin terulang lagi maka dari itu kondusivitas wilayah jadi harga mati,” singkatnya.
Terpisah, Ardi Sinurat (30) salah satu jemaat Gereja Roh Kudus di Perumahan Puri Mas mengaku senang dengan keberadaan aparat keamanan dalam menjaga area gereja ini.
“Saya mewakili para jemaat di sini berterima kasih atas perhatian khusus petugas keamanan dalam memberikan rasa aman kepada kami untuk menjalankan ibadah natal. Semoga di natal kali ini semua umat manusia diberikan kedamaian dan kesejahteraan,” harap Ardi.
Diketahui, perayaan natal tahun lalu salah satu gereja di wilayah Surabaya Timur dan wilayah lainnya diguncang bom yang dilakukan oleh jaringan teroris. (nzm/and)
