Caption : HM Nasim Khan anggota Komisi VI DPR RI Fraksi PKB (Heru/duta.co)

BONDOWOSO | duta.co – Anggota DPR RI Fraksi PKB, HM. Nasim Khan, bergerak cepat membantu pemulangan Hartatik, Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Malaysia yang di duga menjadi korban kekerasan, Senin (4/8/2025).

Saat ini, perempuan asal Desa Taal, Kecamatan Tapen, Kabupaten Bondowoso itu masih dalam proses pemulangan ke Indonesia. Nasim Khan mengetahui masalah yang menimpa Hartatik, setelah perempuan itu mengunggah videonya yang ditujukan kepada Presiden Prabowo Subianto, Menteri Luar Negeri Sugiono, dan Nasim Khan.

Nasim Khan menjelaskan, dalam video yang diunggah Hartatik mengatakan bahwa dirinya sudah 10 tahun menikah dengan pria asal Malaysia. Namun, suaminya itu kerap melakukan kekerasan kepadanya. Dia akhirnya memutuskan kabur dari suaminya dan hidup tidak menentukan di Negeri Jiran.

Hartatik ingin pulang ke Indonesia, namun dia tidak mempunyai uang. Dan dia meminta bantuan kepada pemerintah dan kepada Nasim Khan agar bisa pulang ke tanah air. Selain itu, paspornya juga ditahan oleh orang yang pernah menjadi majikannya.

“Paspor saya ditahan oleh majikan saya sebelumnya sehingga saya tidak bisa mengakses pulang. Dan keterbatasan ongkos saya tidak punya ongkos mohon bantuan pemerintah dan tolong saya,” beber Hartatik dalam video yang diterima Nasm Khan.

Setelah menyaksikan tayangan video Hartatik, Nasim Khan bergerak cepat menjalin komunikasi intensif dengan pihak KBRI di Malaysia. “Setelah kita komunikasi dengan KBRI, pihak KBRI mengatakan sudah bertemu dengan Hartatik dan saat ini sedang memproses pemulangannya,” jelas Nasim Khan.

Selain itu, Nasim Khan juga melaporkan kasus tersebut ke Menko Pemberdayaan Masyarakat (PM) Abdul Muhaimin Iskandar dan Ketua DPP PKB Halim Iskandar. “Saya juga berkoordinasi dengan anggota Komisi I DPR RI Fraksi PKB Syamsu Rizal dan BKSAP DPR RI,” ujar Nasim Khan.

Lebih lanjut, politisi asal Kabupaten Situbondo Jawa Timur ini juga menggandeng berbagai pihak di Kabupaten Bondowoso untuk mempercepat proses pemulangan. “Saya sudah berbicara dengan Bupati Bondowoso Ra Hamid, Ketua DPRD Ahmad Dhafir, dan Ketua Fraksi PKB DPRD Bondowoso untuk segera bertundak mempercepat pemulangan Hartatik,” kata Nasim Khan.

Melalui Tim Nasim Khan Indonesia (NKI), anggota Komisi VI DPR RI itu juga menyatakan siap bergerak cepat dalam merespon setiap aspirasi dan kasus warga, terutama menyangkut perlindungan terhadap pekerja migran Indonesia.

“Kami akan terus hadir di tengah masyarakat. Termasuk untuk persoalan-persoalan serius seperti ini,” ujar Nasim Khan.

Tak hanya itu yang disampaikan Nasim Khan, namun dia mendesak pemerintah dan aparat penegak hukum untuk menyelidiki dan menindak tegas semua agen PMI ilegal agar tidak merugikan pekerja.

“Saya minta kepada aparat penegak hukum di Indonesia untuk menyelidiki dan menindak tegas agen atau penyalur PMI ilegal,” pungkas Nasim Khan.

Pewarta: Heru Hartanto

Editor: Nizham Alkafy

Bagaimana reaksi anda?
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry