Al Syeikh Al Sayyid dikerubuti siswa-siswi Sekolah Khadijah, Jumat (16/8/2024). DUTA/ist
SURABAYA | duta.co – Sekolah Khadijah Wonokromo kedatangan Al Syeikh Al Sayyid dari Iraq, Jumat (16/8/2024). Kedatangan keturunan dari Abdul Qadir Al Jailani itu untuk mendoakan seluruh warga Sekolah Khadijah baik pengurus yayasan, guru dan siswa-siswinya.
Disambut oleh Ketua Dewan Pembina Yayasan Khadijah, Khofifah Indar Parawansa, Ketua Yayasan Khadijah Ridwan Nasir serta pengurus Yayasan Khadijah, Al Syeikh nampak senang berada di sekolah itu.
“Saya melihat ada banyak cinta di sini. Cinta pelajar pada guru-gurunya, pada Ibu Khofifah, ini membuktikan adanya hubungan rohani. Semuanya adalah simbol kesuksesan di masa mendatang,” kata Al Syeikh melalui seorang penerjemah di hadapan seluruh warga Sekolah Khadijah Wonokromo.
Kualitas dari sistem pendidikan kata Al Syeikh itu dilihat dari tiga unsur yakni tempat untuk menuntut ilmunya, pelajarnya atau siswa-siswinya dan ketiga adalah pengajarnya.
“Di sini semoga mendapatkan keberkahan untuk menimba ilmu. Tidak hanya mendapatkan ilmu dunia tapi akhirat. Pelajar di Khadijah ini semoga menjadi pemersatu bangsa,” tuturnya.
“Semoga Alloh SWT memberikan kebaikan pada para pelajar. Dengan kebaikan itu bisa untuk berbakti kepada orang tua dan bisa menutupi segala kekurangan orang tua,” tambahnya.
Khofifah dalam kesempatan yang sama mengingatkan agar senantiasa seluruh warga Sekolah Khadijah bisa Abdul Qadir Al Jailani. Di mana ulama Iraq itu suka memberi makan bagi masyarakat kurang mampu lebih dari 800 tahun lalu, sebanyak dua kali sehari.
“Kini hadir cucu beliau di hadapan kita semua. Semoga bisa ke Iraq dan melihat mlperhruuan Abdul Qadir Al Jailani di Baghdad yang konon sama dengan di Oxford, Inggris,” tuturnya.
Ketua I Yayasan Khadijah, Abdullah Sani
mengatakan kedatangan ulama Iraq Al Syeikh Al Sayyid ini untuk mempertegas bahwa Sekolah Khadijah memiliki branding sebagai pusat pendidikan internasional.
Dengan begitu, Sekolah Khadijah harus sering mendatangkan tokoh-tokoh internasional dari berbagai negara di dunia. “Dan kebetulan Al Syeikh ini sedang hadir di Surabaya, makanya kita hadirkan di sini,” tuturnya.
Selain itu, dengan kehadiran ulana Iraq ini, semakin membuat siswa-siswi Sekolah Khadijah mengenal lebih dekat tokoh-tokoh Islam internasional. “Selain itu ini sebuah keberkahan bagi kami,” katanya. end