Pasukan bersih yang bertugas membersihkan jalan usai kegiatan di Trenggalek yang diapresiasi DPRD setempat.

TRENGGALEK | duta.co — Aksi gerak cepat yang dilakukan Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Lingkungan Hidup (PKPLH) Kabupaten Trenggalek, mendapat pujian dari anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Trenggalek, Bambang Sutopo. Menurutnya, aksi ini merupakan kerja nyata dinas terkait pengelolaan sampah yang baik guna menjaga lingkungan yang sehat dan bersih, serta bermanfaat bagi masyarakat setempat, dan terjaga dari berbagai sumber penyakit.

Dari pantauan, setiap perayaan atau event besar biasanya akan menyisakan masalah sampah. Sampah sisa bekal makanan maupun minuman dari penonton dan pengunjung akan tampak berserakan dilokasi perayaan digelar.

Bambang mengatakan, berserakannya sampah usai perhelatan pertunjukan seperti event Agustusan diakibatkan karena kurang sadarnya masyarakat untuk membuang sampah pada tempatnya.

“Masyarakat masih butuh diedukasi agar tidak membuang sampah sembarangan,” ucapnya, Selasa, (14/8/2018).

Dicontohkannya, permasalahan sampah usai perayaan ini ternyata tidak hanya terjadi pada perayaan Trenggalek Pop Culture yang digelar pihak Pemerintah Kabupaten Trenggalek pada, Minggu kemarin saja. Namun beberapa hari, kondisi Alun-alun kota juga agak terlihat kotor karena padatnya pengunjung yang mendatangi wahana rekreasi keluarga itu.

“Alun-alun sebagai wajah kota kita juga agak terlihat kurang sedap dipandang mata, akibat sampah yang masih berceceran di hampir setipa sudut lokasi itu utamanya yang bagian dalam,” imbuhnya.

Untuk itu, politisi asal PDI Perjuangan ini berharap sekaligus mengapresiasi langkah dinas, untuk selalu tanggap membersihkan sampah dengan mengerahkan seluruh kekuatan petugas kebersihan yang dimilikinya.

Sementara, Agung Sudjatmiko, Kepala Dinas PKPLH Kabupaten Trenggalek menerangkan, untuk menghindari sampah yang berserakan dinasnya meurunkan 95 personil pembersih cepat.

Apalagi, saat ini pihaknya sedang dalam tahap penilaian Adipura di mana Trenggalek telah mampu mempertahankan prestasi di bidang kebersihan itu telah enam kali.

“Tentunya kami tetap menjaga agar Adipura tidak lepas dari raihan kita tahun ini,” tandasnya.

Menurutnya, begitu kegiatan pawai selesai, pihaknya langsung bekerja membersihkan lokasi. Hal ini dilakukan dalam rangka menjaga kebersihan Kabupaten Trenggalek sekaligus untuk menyukseskan kegiatan-kegiatan dalam rangka memeriahkan HUT ke-73 RI dan Hari Jadi ke-824 Kabupaten Trenggalek.

“Tetap harus kita jaga,” terangnya.

Ditambahkan Agung Sudjatmiko, pembersihan ini tidak hanya dilakukan pada kegiatan Trenggalek Pop Culture saja, melainkan juga pada kegiatan Trenggalek Etnic Carnival dan ini akan terus berlanjut pada event-event berikutnya,” tegas Plt. Kadis PKP LH ini. (ham)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry