YOGYAKARTA | duta.co – Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh siswa SMP Islam Al-Azhar Kelapa Gading Surabaya (Alazka Bhaskara Surabaya).
Di ajang Indonesia International Applied Science Projects Olympiad (I2ASPO) 2025 yang diselenggarakan pada 18–21 Desember 2025 di Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta mereka dua medali yakni gold dan silver.
Kompetisi bergengsi tingkat nasional dan internasional tersebut, siswa Al-Azhar Kelapa Gading Surabaya meraih emas di bidang lingkungan dan perak pada bidang teknologi.
Penghargaan Gold Medal diraih oleh Tim 2 Bidang Lingkungan melalui proyek berjudul:
“Turning Wastes from the Free Nutritious Meal (Makan Bergizi Gratis) Program into Eco-Enzyme for Eco-Friendly Floor Cleaner.”
Proyek ini mengangkat solusi inovatif pengolahan limbah sisa makanan dari program makan bergizi gratis menjadi produk eco-enzyme ramah lingkungan yang bermanfaat sebagai pembersih lantai, sekaligus menjadi upaya nyata dalam menjaga keberlanjutan lingkungan.
Sementara itu, Silver Medal diraih oleh Tim 1 Bidang Teknologi melalui proyek berjudul:
“EpiGuard – Smart Seizure Detection Wristband.”
Inovasi ini berupa gelang pintar yang dirancang untuk membantu mendeteksi kejang secara dini pada penderita epilepsi, sebagai bentuk pemanfaatan teknologi untuk mendukung kesehatan dan keselamatan pengguna.
Kepala SMP Islam Al-Azhar Kelapa Gading Surabaya, Zahrotul Mufidah, menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya atas capaian para siswa.
“Alhamdulillah, kami sangat bersyukur dan bangga atas prestasi yang diraih oleh para siswa. Capaian Gold dan Silver Medal ini menunjukkan bahwa siswa Al-Azhar Kelapa Gading Surabaya mampu berpikir kritis, kreatif, dan solutif dalam menjawab tantangan zaman, tanpa meninggalkan nilai-nilai keislaman. Semoga prestasi ini menjadi motivasi untuk terus belajar, berkarya, dan memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat,” ujarnya.
Prestasi ini menegaskan komitmen Al-Azhar Kelapa Gading Surabaya dalam menghadirkan pendidikan yang unggul, berkarakter, dan berorientasi pada pengembangan inovasi yang berdampak. Sekolah terus mendorong siswa untuk mengintegrasikan ilmu pengetahuan, kepedulian sosial, serta nilai-nilai keislaman dalam setiap karya dan prestasi.
Pihak sekolah turut menyampaikan apresiasi kepada para guru pembimbing, orang tua, dan seluruh pihak yang telah mendukung proses pembinaan hingga keberhasilan ini diraih. ril/lis
