Gede Sudiasa (kiri) bersama ketua panitia acoustic on the road magister manajemen Unair, Badar Joang Harista di kampus B Unair, Senin (7/5). DUTA/endang

SURABAYA | duta.co  – Mahasiswa semester dua magister manajemen (MM) Universitas Airlangga (Unair) Surabaya akan melakukan aksi sosial, Sabtu (12/5) dan Minggu (13/5).

Mereka akan ‘ngamen’ bersama para komunitas pengamen jalanan.

Sebanyak 50 mahasiswa MM akan ikut berkeliling mengamen bersama para pengamen jalanan untuk menghibur para pengunjung di Taman Bungkul.

“Kalau Sabtu kita gelar malam hari, dan Minggunya pagi hari saat car free day,” ujar Ketua Panitia Acoustic on The Road, Badar Joang Harista di kampus B Unair, Senin (7/5).

Acara menyambut Hari Kebangkitan Nasional ini sengaja digelar untuk memberikan semangat kepada anak-anak muda agar tidak patah semangat.

“Kita sengaja kolaborasi dengan pengamen jalanan karena selama ini paradigma masyarakat terhadap mereka sangat jelek. Makanya kita ajak agar yang positif bisa muncul,” tuturnya.

Selain itu, acara ini diakui anggota panitia acara Gede Sudiasa juga sebagai implementasi dari mata kuliah etika bisnis. Di mana dalam mata kuliah ini ditekankan pada kepedulian sosial sekitar.

“Kita diajari bagaimana mengelola CSR (corporate social responsibility). Inilah bentuk CSR itu,” katanya.

Nantinya, saat mengamen, pengunjung Taman Bungkul diperbolehkan memberikan uang.

Namun tidak hanya uang, mereka juga menerima sampah plastik khususnya botol bekas air mineral.

“Botol-botol itu nantinya akan kami berikan ke bank sampah induk yang ada di Surabaya untuk diuangkan. Uangnya kami serahkan ke rekening bank sampah tersebut,” tandas Gede.

Panitia pun memberikan kesempatan kepada donatur untuk menyumbang.

Nantinya sumbangan akan serahkan kepada panti asuhan yang ada di sekitar kampus Unair dan di Sidoarjo. end

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry