TRENGGALEK | duta.co — Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Provinsi Jawa Timur menggelar Musyawarah Daerah (Musda) ke-12 tahun 2018 di Kabupaten Trenggalek. Pembukaan Musda ke-12 KNPI Jatim digelar di Pendopo Manggala Praja Nugraha, Selasa (10/4/2018).
Hadir dalam acara pembukaan tersebut Plt Bupati Trenggalek beserta jajaran Forkopimda, Perwakilan Bakesbangpol Provinsi Jawa Timur, Kabid Pemerintahan Bakorwil Madiun, Ketua DPP KNPI dan anggota Musda XII KNPI.
Dalam sambutannya, Plt Bupati Trenggalek, H. Mochammad Nur Arifin menyampaikan selamat datang kepada seluruh peserta Musda ke-12 KNPI di Kabupaten Trenggalek.
“Terima kasih atas kepercayaannya memilih Kabupaten Trenggalek untuk menjadi tuan rumah digelarnya Musda ke-12 ini,” ungkapnya.
Pada kesempatan tersebut, Nur Arifin juga mengajak kepada seluruh peserta Musda untuk benar-benar membawa pesan, tidak hanya sekadar seperti reuni setelah tiga tahun tanpa adanya kegiatan di KNPI.
“Keluar dari sini sebenarnya kita punya tanggung jawab moral, bahwa kita mengemban amanat masa depan yaitu membangun peradaban di masa depan. Itu tidak mudah jika dilakukan sendiri, jadi bersama teman-teman KNPI ini, saya yakin akan mudah untuk meraih kemajuan di masa datang,” tegas Nur Arifin.
Sementara itu Ketua DPP KNPI, M Rifa’i Darus, berharap digelarnya Musda ini bisa berjalan dengan baik.
“Utamakan demokrasi dalam musda kali ini jangan menggunakan kekerasan karena sudah tidak jamannya lagi. Musda KNPI digelar sebagai sarana menuangkan ide dan gagasan untuk kemajuan pemuda, jangan sampai ada gaya kekerasan dalam kegiatan kali ini,” pintanya.
Sedangkan, Kepala Bakesbangpol Jatim yang diwakili oleh Kepala Bidang Hubungan Antar Lembaga, Drs. Sunarto, berharap Musda ke-12 KNPI ini nantinya bisa melahirkan pemimpin yang amanah. Para pemimpin juga diharap mempunyai karakter yang kuat dan mampu membimbing anggota untuk kemaslahatan rakyat, terutama kaum pemuda sebagai generasi penerus yang berkepribadian. (adv/hms)
