Link cekbansos.kemensos.go.id yang bisa diakses masyarakat atau KPM untuk mengetahui terdaftar atau tidak sebagai penerima manfaat program BPNT.

LAMONGAN | duta.co – Sebanyak 58.958 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Lamongan bulan Desember 2021 ini akan menerima bansos Program Sembako atau Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dari Kemensos sebanyak 4 kali pencairan.

Bansos sembako berupa beras, telor dan komoditi lainnya yang diberikan kepada masing-masing penerima manfaat sebesar Rp 200 ribu tiap bulan tersebut, totalnya bulan ini akan mendapatkan bansos BPNT sebanyak Rp 800 ribu.

“Bulan ini ada sebanyak empat kali pencairan, tahap 1 dan tahap 2. Total data keseluruhan KPM di Lamongan sesuai by name by address (BNBA) sementara ada 58.958 KPM,” tutur Anwar, salah satu pendamping BPNT, Minggu (19/12).

Ia mengatakan, karena progam bantuan non tunai dari Kemensos ini sudah menjelang akhir tahun 2021, maka pada bulan Desember ini bansos tersebut harus sudah dicairkan semuanya kepada para  penerima manfaat di Lamongan.

“Untuk keluarga penerima manfaat yang pada tahap 1 ini belum bisa mencairkan bantuan dikarenakan saldonya masih kosong, pendamping akan membantu mencairkan pada tahap selanjutnya, yaitu di tahap kedua,” ungkapnya.

Selain itu, kata dia, masyarakat atau KPM juga dapat melakukan cek langsung penerima bansos BPNT 2021 lewat link cekbansos.kemensos.go.id untuk mengetahui apakah terdaftar sebagai penerima bansos tersebut atau tidak.

“Masyarakat saat ini sudah dimudahkan melalui online lewat link yang sudah disediakan oleh Kemensos. Bagi masyarakat yang ingin mengetahui dirinya terdaftar atau tidak sebagai penerima manfaat BPNT, hendaknya mengakses link tersebut, ” tandasnya.

Perlu diketahui, untuk melakukan cek penerima bansos BPNT 2021 dapat dilakukan secara online dengan menggunakan KTP. Daftar penerima bansos sembako BPNT Rp 200 ribu lewat link cekbansos.kemensos.go.id adalah sebagai berikut.

Buka link cekbansos.kemensos.go.id, kemudian masukan nama Provinsi, Kabupaten atau Kota, Kecamatan, dan Desa atau Kelurahan sesuai dengan Kartu Tanda Penduduk (KTP).

Selanjutnya masukan nama lengkap sesuai dengan KTP. Masukan kode verifikasi yang tertera, dan tekan ‘refresh’ jika kode yang muncul kurang jelas, lalu tekan tombol ‘Cari Data’.

Setelah melakukan cek bantuan, masyarakat yang dapat bansos sembako BPNT Rp 200 ribu akan mendapatkan notifikasi berupa data penerima yang ditampilkan setelah melakukan pencarian data.

Dalam keterangan yang muncul, nama, usia, nominal dan status pencairan dapat diketahui oleh KPM. Apabila setelah melakukan pencairan namun tidak ditemukan, maka masyarakat atau KPM tersebut bukan bagian dari penerima bansos BPNT dari Kemensos.

Bansos disalurkan secara bertahap setiap bulan dengan besaran dana yang diberikan setiap bulannya Rp 200 ribu. Bansos BPNT 2021 diberikan untuk Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kemensos. (ard)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry