GRESIK | duta.co – Musim kemarau telah dirasakan puluhan desa di sejumlah wilayah Kabupaten Gresik. Warga pun membutuhkan bantuan droping air bersih.
Sedikitnya 32 desa di 7 kecamatan saat ini membutuhkan air bersih untuk keperluan sehari-hari. Pasalnya mereka minim air dan jika ingin mengambil air bersih harus berjalan hingga 2 kilometer.
Untuk itu Kodim 0817 Gresik bersama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gresik, Satuan Teritorial Kodim melakukan droping air bersih ke sejumlah wilayah terdampak kekeringan. Dropping air bersih dilakukan di wilayah terdampak kekeringan. Seperti di kecamatan Balongpanggang dan beberapa wilayah lainnya di Gresik Selatan. Kali ini droping air bersih dilakukan di desa Sambiroto, Kecamatan Balongpanggang.
Komandan Kodim 0817 Gresik, Letkol. Kav. Widodo Pujiyanto mengatakan, kekeringan yang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Gresik membuatnya tidak bisa tinggal diam. Warga masyarakat yang terdampak membutuhkan sentuhan dan uluran tangan secara langsung. Untuk itu pihaknya menggandeng pihak- pihak terkait untuk memberikan bantuan air bersih saat ini.
“Kami berharap, droping air bersih ini, setidaknya akan meringankan beban masyarakat terdampak dari musibah kekeringan,” terang Dandim 0817 Gresik, Selasa 5/9/2017.
Dari pantauan sedikitnya terdapat 32 desa dari tujuh kecamatan di kabupaten Gresik yang terdampak kekeringan selama musim kemarau panjang tahun ini. Jika pemerintah setempat tidak melakukan berbagai upaya penanggulangan musibah kekeringan ini, maka akan makin banyak warga yang menderita. Khususnya para petani yang menggantungkan hidupnya dari sepetak sawah ladangnya yang kering.
Sementara itu Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gresik, Abu Hasan, mengatakan antisipasi kekeringan sudah dipersiapkan jauh hari. Bahkan pihaknya sudah bekerja sama dengan perusahan daerah air minum (PDAM) Gresik untuk menyediakan kebutuhan air bersih. Tahun ini pihaknya belum bisa pastikan, sebab masih menunggu data, beberapa desa yang kekurangan air bersih.
BPBD Kabupaten Gresik sudah menyalurkan bantuan air bersih ke beberapa daerah yang terancam kekeringan. “Pengiriman Bantuan Air Bersih sudah kami lakukan di Kecamatan Cerme yakni Desa Dampaan dan Lengkong serta Kecamatan Balongpanggang di Desa Kedungpring dan Pucung. Droping air bersih akan terus kami lakukan sesuai permintaan, kami harap perubahan yang ada di Gresik juga ikut berpartisipasi untuk ini,” terang Abu Hasan.
Beberapa daerah di kabupaten Gresik yang biasa terjadi kekeringan antara lain kecamatan Bungah, Benjeng, Cerme, Duduksampeyan, Kedamaian, Balungpanggang, dan Sidayu. Untuk mengantisipasi adanya kekeringan yang terjadi di kabupaten Gresik, BPBD Kabupaten Gresik mulai mengantisipasi dengan mempersiapkan ketersediaan air bersih untuk bantuan bagi warga. (gus/sal)
