Tampak Trump (kanan) bicara serius dengan Raja Arab Saudi, Salman. (FT/Foto: Jonathan Ernst/Reuters)

RIYADH | duta.co — Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump melakukan kunjungan kerja ke Arab Saudi. Dalam lawatannya, Trump membuat kesepakatan bantuan militer dengan Kerajaan Arab Saudi. Amerika Serikat benar-benar khawatir ditinggal Arab Saudi soal persenjataan.

Seperti diberitakan, Arab Saudi sendiri sedang menggelontor dana besar-besaran untuk membuat pabrik senjata. Maka, Trump memastikan kesepakatan senjata senilai 110 miliar dolar AS dengan Arab Saudi. Usai meneken kesepakatan militer, Trump menyampaikan rasa terima kasihnya kepada masyarakat Arab Saudi.

“Investasi senilai ratusan miliar dollar kepada AS dan pekerjaan, pekerjaan, pekerjaan yang luar biasa. Saya sangat berterimakasih kepada masyarakat Saudi,” ujar Trump seperti dilansir Reuters, Minggu (21/5/2017).

Selain itu, kunjungan kenegaraan Trump ini dilakukan di tengah menghangatnya suhu politik di AS usai pemecatan direktur FBI James Comey. Menteri Luar Negeri AS, Rex Tillerson mengatakan, bantuan militer beserta komitmen investasi lainnya dengan Arab Saudi akan mencapai angka 350 miliar dolar AS.

Seperti diketahui, Trump akan memberikan pidato mengenai ‘harapan untuk visi damai Islam’ di depan sekitar 50 pemimpin Arab dan muslim pada Minggu (21/5) hari ini. Acara tersebut juga dihadiri Presiden RI Joko Widodo.

Pemerintah Saudi telah menyatakan, kunjungan Trump tersebut akan mencakup pertemuan mengenai kesepakatan komersial dan politik dan akan membantu meningkatkan perang bersama melawan para militan.

Menurut rencana, Trump juga akan berkunjung ke Yerusalem dan Vatikan dalam turnya ini.
(hud,dtc)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry