TRENGGALEK | duta.co — Inovasi yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Trenggalek, salah satunya memberikan apresiasi kepada pemerintah desa melalui penghargaan ‘Soetran Award’. Program ini sudah dimulai satu tahun lalu.
Penghargaan tersebut diberikan kepada desa yang memiliki tiga kategori, pertama, desa inovatif dalam bidang pelayanan masyarakat, kedua desa inovatif dalam bidang pembangunan, dan ketiga desa yang memiliki inovasi dalam bidang pengembangan perekomomian.
Sedianya , Soetran Award akan kembali dianugerahkan kepada desa desa yang terpilih pada 31 Agustus 2018 mendatang, atau saat dilaksanakannya peringatan Hari Jadi Kabupaten Trenggalek.
Plt Bupati Trenggalek, H Moch Nur Arifin mengatakan , pihaknya telah bekerjasama dengan perguruan tinggi ternama untuk mampu memberikan penilaian secara obyektif.
“Kami bekerjasama dengan Universitas Brawijaya untuk menilai desa-desa tersebut. Jadi ini benar-benar obyektif,” katanya, Kamis (1/3/2018).
H Moch Nur Arifin menjelaskan, program penghargaan tersebut sengaja dilakukan untuk merangsang pemerintah desa agar memiliki inovasi yang bagus dalam berbagai hal, sehingga mampu menopang pembangunan dan posisinya sebagai pelayanan masyarakat.
“Desa ini ke depannya akan menjadi sesuatu yang istimewa di Indonesia, khususnya di Trenggalek. Karena mereka bisa menggalang gotong royong, serta memiliki unit-unit yang bisa menjadi kekuatan ekonomi yang luar biasa,” katanya.
Pemerintah kabupaten, lanjutnya, akan berusaha semaksimal mungkin untuk memberikan dukungan kepada desa inovatif dengan berbagai kebijakan, bahkan akan mengajak pemerintah provinsi dan pusat memberikan perhatian khusus kepada desa-desa inovatif.
“Saat ini telah mempersiapkan diri sampai final penilaiannya, Bulan Agustus,” tegasnya.
Dikatakannya , Soetran Award Ini juga sekaligus untuk menyemangati desa-desa agar mencari solusi dan inovasi dalam menjawab persoalan di desa masing-masing.
“Semangat kerja para pemimpin di tingkat desa harus kita pompa,” pungkasnya.
Sementara itu Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Trenggalek, Djoko Wasono menegaskan , pemilihan Soetran Award tahun kedua akan dimulai dengan sosialisasi pada Bulan Maret dan April tahun ini.
“Sosialisasi penghargaan tertinggi di daerah kita pada Bulan Maret dan April tahun 2018 ke seluruh desa (berjumlah 152 desa) yang ada di 14 kecamatan di Kabupaten Trenggalek,” ungkapnya.
Sedang, tahapan penilaian akan difinalisasikan pada akhir Bulan Agustus tahun 2018 berbarengan dengan terpilihnya desa –desa tersebut sebagai pemenang Soetran Award 2018.
“Penyampaiannya pada akhir Agustus bersamaan dengan hari jadi Kabupaten Trenggalek,” pungkasnya. (adv/hms/haz)
