MADINAH | duta.co  – Sudah banyak jamaah haji Indonesia  di Madinah yang berangkat ke Makkah. Jamaah yang mendarat di Madinah berjumlah sekitar 102 ribu orang. Hampir separo sudah berangkat ke Makkah. Sisanya masih di Madinah untuk beribadah arbain (salat 5 waktu 40 kali tanpa putus).

Berdasarkan data Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Daerah Kerja Madinah, Senin (14/8/2017) per pukul 08.00 Waktu Arab Saudi, total jemaah yang sudah diangkut ke Mekah berjumlah lebih dari 46 ribu. Hari ini, kurang lebih 9 ribu jemaah yang tergabung dalam 22 kelompok terbang (kloter) dijadwalkan bergeser ke Makkah.

Para jemaah diberangkatkan ke Mekah dengan menggunakan bus. Seksi Transportasi Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) meng-order 6 perusahaan bus. Perusahaan bus diwajibkan menggunakan armada keluaran baru dengan fasilitas AC, toilet, dan GPS. Sebagian sopir bus merupakan warga Indonesia yang telah lama tinggal di Arab Saudi.

Jemaah dijemput ke hotel yang berada di sekitar Masjid Nabawi 3 jam sebelum pemberangkatan. Mereka dibawa ke Bir Ali yang berjarak sekitar 9 kilometer dari Madinah untuk miqat (berniat umrah) dan pengecekan dokumen. Setelah itu, bus meluncur ke Mekah.

Jarak Madinah ke Mekah berkisar 450 kilometer. Dalam situasi normal, jarak ini ditempuh dalam waktu 6-8 jam.

Pemberangkatan jemaah dari Madinah ke Mekah akan berlangsung hingga Minggu (20/8). Di sisi lain, pemberangkatan jemaah dari Tanah Air ke Jeddah untuk kemudian ke Mekah, mulai dilakukan sejak Sabtu (12/8) hingga Sabtu (26/8). Seluruh jemaah dijadwalkan mengikuti puncak haji pada akhir Agustus mendatang. (det, hud)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry