JAKARTA | duta.co – Program One Kecamatan One Centre of Entrepreneurship (OK OCE) yang digagas Amies-Sandi untuk membangkitkan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) DKI Jakarta dinanti banyak orang. Sandiaga Uno, Calon Wakil Gubernur DKI terpilih versi hitung cepat, mengatakan, bahwa program OK OCE sudah mendapatkan dukungan dari pemerintah dan Majelis Ulama Indonesia (MUI). Kini Sandi sedang fokus, kebut wirausaha baru di Jakarta melalui program OK OCE.
“Saya bersyukur sekali karena tawaran OK OCE sudah mendapatkan dukungan pemerintah dan MUI. Sekarang tugas kita adalah action di lapangan, menciptakan wirausaha-wirausaha baru sehingga lebih berdaya,” demikian disampaikan Sandiaga Uno yang datang telat di Gedung Asrama Yatim Piatu Al Akhyar, Jalan Benda, Kemang Selatan, Jakarta Selatan, Senin (24/4/2017).
Masih menurut Sandi, OK OCE dapat menyelesaikan ketimpangan ekonomi yang ada di Jakarta. Program tersebut dinilainya menciptakan usaha yang kecil menjadi besar. Tetapi tidak membuat yang besar dirugikan.
“Dengan OK OCE, yang kecil menjadi lebih besar, yang besar tidak dirugikan dan bisa berkembang lebih besar lagi. Kalau tidak ada program OK OCE atau program yang serupa, akhirnya nanti keniscayaannya adalah yang besar makin besar, yang kecil makin kecil,” jelasnya.
Program OK OCE memiliki banyak bentuk. Salah satunya adalah OK OCE Mart dan OK OCE Santripreneur. “Jadi OK OCE Mart adalah bentuk daripada sinergi dengan ritel modern lainnya dan membina warung-warung di sekitarnya. OK OCE Santripreneur adalah mendidik santri-santri untuk menjadi entrepreneur handal,” tambah Sandiaga.
Hebatnya lagi, program OK OCE tidak mengganggu jalannya APBD Jakarta. “Tadi disampaikan oleh Pak Wapres bahwa dananya melimpah sekali, Rp120 triliun, jadi tidak akan mengganggu APBD Jakarta. Yang penting adalah bunganya sekarang diturunkan dari 9 persen menjadi 7 persen. Memberikan akses permodalan kepada para pelaku ekonomi,” tutupnya.
Acara bersama Sandiaga ini dikemas dengan peringatan Isra Mi’raj dan tasyakuran. Sandiaga memohon maaf kepada pengurus Al-Akhyar karena baru tiba di lokasi saat acara selesai karena harus mendampingi Wapres Jusuf Kalla di acara Kongres Ekonomi Umat MUI.
“Saya tetap ke sini karena ini menunaikan janji karena janji itu adalah utang. Tetap saja datang ke sini karena tadi masih diminta mendampingi Wapres di Kongres Ekonomi Umat MUI,” ujarnya.
Seperti diberitakan, Sandiaga sendiri telah merancang dan mematenkan program OK OCE yang memiliki kepanjangan One Kecamatan One Centre of Entrepreneurship. Lengkap dengan gerakan tangan sebagai simbol OK. Program andalan Anies-Sandi ini targetnya menciptakan kewirausahaan baru dan menciptakan lapangan kerja di DKI Jakarta. Program OK OCE ini terinspirasi dari konsep keadilan ekonomi Bung Hatta. (hud,dt)
