Plt Bupati Trenggalek H Moch Nur Arifin saat menjelaskan kepada tamu tentang pembangunan Trenggalek sebagai upaya memfasilitasi warga yang me;lapor ke Pendopo manggala Praja Nugraha Pemkab Trenggalek, Jum’at (2/3/2018). (DUTA.CO/HAMZAH)

TRENGGALEK | duta.co — Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Trenggalek, H Moch Nur Arifin pada Jum’at siang telah menerapkan sistem baru dalam melayani warganya yang menyampaikan pengaduan di Pendopo Manggala Praja Nugraha milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Trenggalek.

Sistem baru yang dilakukan sebagai langkah inovasi itu, diterapkan usai dirinya menerima tampuk kepemimpinan sejak 15 Februari 2018, pasca diambilnya masa cuti Bupati Trenggalek definitif Emil Elestianto Dardak.

“Sistem pengaduan warga yang baru ini kita buat supaya penanganan aduan-aduan dari warga jadi lebih cepat responnya,” ujarnya, Jum’at (2/3/2018) di Trenggalek.

Dirinya menjelaskan, warga Kabupaten Trenggalek saat ini telah banyak mengalami perubahan pola pikirnya. Berpikir lebih kritis sekarang ini bukan menjadi hal yang tabu bagi warga Trenggalek.

“Masyarakat Trenggalek kini sedang mengalami lompatan dalam bidang respon terhadap pembangunan yang berjalan di wilayahnya masing-masing,” jelasnya.

Untuk itu, pihaknya tetap memperhatikan gejala positif ini agar bisa mewadahi aspirasi positif tersebut sebelum terlanjur disalahgunakan pihak yang tak bertanggung jawab dan justru membuat kegaduhan dalam membangun daerah ini.

“Kita sudah punya Qlue sebagai sistem yang akan melayani pengaduan tersebut. Namun sistem lapor langsung juga menjadi bagian terpenting diproses melayani rakyat,” tegasnya.

Dia mengutarakan, warga di tiap hari Jum’at usai salat Jumat pukul 13,30 WIB, bisa datang melaporkan aduannya ke Pendopo Manggala Praja Nugraha dan pihaknya akan stand by menunggu sampai pukul 17.00 WIB.

“Untuk lain hari misal Sabtu atau Minggu kita tidak melayani karena Rabu dan Kamis kita sudah ada program menginap di Rumah Warga,” tandasnya.

Umar Sandi, Kasubag Rumah Tangga Pendopo menyampaikan, pihaknya tidak secara khusus menyiapkan ruangan dalam menerima warga Trenggalek yang memanfaatkan fasilitas warga melapor bikinan Plt Bupati Moch Nur Arifin tersebut. Hal ini lantaran fasilitas di pendopo sudah jauh lebih representatif serta banyak ruang yang bisa selalu dipergunakan bergantung kuantitas tamu.

“Ada Guest House, paringgitan, pendopo agung bahkan ruang kerja bupati juga sudah siap,” pungkasnya. (adv/hms/haz)  

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry