Direktur Utama PT Pupuk Indonesia (Persero) Aas Asikin Idat (biru) bersama Direktur Utama PG Nugroho Christijanto, saat merilis aplikasi basis Android bernama Petroxfert. Duta/Agus Salim Luthfi

GRESIK | duta.co – Petroxfert merupakan aplikasi berbasis Android yang baru saja dirilis oleh PT Petrokimia Gresik sebagai informasi mengenai berbagai jenis produk nya. Mulai dari pupuk, non-pupuk, produk pengembangan, serta pestisida. Aplikasi ini secara resmi diluncurkan oleh Direktur Utama PT Pupuk Indonesia (Persero) Aas Asikin Idat bersama Direktur Utama PG Nugroho Christijanto, Sabtu (8/7/2017) malam.

Aplikasi Petroxfert sendiri sudah dapat diunduh melalui Google Playstore atau di website www.petroxfert.com. Aplikasi ini merupakan sebuah persembahan PG untuk mendukung program kedaulatan pangan nasional. Aplikasi ini memiliki sejumlah fitur lain, seperti Agri Calc (kalkulator) penhitung kebutuhan pupuk per hektar untuk setiap komoditas tanaman.

“Aplikasi ini pada dasarnya dapat digunakan oleh siapa saja sebagai panduan untuk mengetahui seluruh produk Petrokimia Gresik, mulai dari spesifikasi hingga cara aplikasi produk. Aplikasi ini sudah bisa dibuka mulai hari ini,” ujar Nugroho pada sebuah acara hiburan dalam rangka peringatan HUT PG ke-45 (Petrophoria).

Nugroho menambahkan, ada juga fitur Bagan Warna Daun (BWD), yaitu alat pengukur tingkat kehijauan daun guna mengetahui takaran dan waktu pemberian pupuk Nitrogen (N) atau Urea yang tepat. Terakhir, fitur Budidaya Pertanian yang berisi tutorial (artikel maupun video) budidaya tanaman pertanian dan perkebunan. Alasan pemanfaatan Petroxfert ini berdasarkan data bahwa pengguna smartphone di Indonesia terus tumbuh secara signifikan.

Pada kesempatan yang sama, Petrokimia juga merilis peluncuran buku “Memupuk Kesuburan, Menebar Kemakmuran”. Buku ini merupakan sebuah gagasan mengenai ketahanan pangan nasional dari perspektif delapan karyawan muda PG. Momentum ini dimanfaatkan dengan mengembangkan sebuah aplikasi berbasis android yang sekaligus menjadi sarana promosi dan edukasi bagi konsumen.

“Kedepan, aplikasi ini akan terus dikembangkan dengan jangkauan fungsi yang lebih luas dan diperkuat dengan fitur yang lebih canggih. Salah satunya adalah sebagai media penjualan komersil sebagaimana jaringan aplikasi penjualan umum yang telah ada di Indonesia. Konsumen bisa saja memesan produk kami melalui aplikasi ini,” tukasnya.

Sementara itu, buku disusun oleh delapan karyawan muda PG yang berasal dari berbagai unit kerja dan disiplin ilmu. Buku ini merupakan kontribusi dan perhatian anak muda Indonesia terhadap isu ketahanan pangan nasional. Dimana buku ini membahas mengenai tantangan pertanian Indonesia di masa yang akan datang. Meliputi bagaimana menyusun perencanaan strategis jangka panjang dan menengah, regenerasi dan kesejahteraan petani, jaminan produktivitas, transportasi dan pasar penampung hasil petani. gus

 

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry