SASAR SISWA SMP SMA : Inisiator buku Profesiku Inspirasimu Purwo Sri Rejeki (kanan) bersama Kepala Dinas Pendidikan Surabaya, Iksan. DUTA/endang

SURABAYA | duta.co –  Profesi yang bisa menghasilkan kehidupan yang layak bukan hanya menjadi presiden, dokter, pilot, politisi dan sebagainya. Namun profesi-profesi lain pun banyak yang bisa menghasilkan sesuatu buat masa depan yang jauh lebih baik. Sayangnya ptofesi-profesi itu tidak banyak diketahui anak muda zaman sekarang. Seperti tukang jahit yang go internasional, konsultam wisata ekologi atau ecotourism consultant dan sebagainya.

Profesi itu yang terangkum dalam sebuah buku Profesiku Inspirasiku 2, lanjutan dari buku serupa jilid 1. Ada 35 penulis yang menuangka  pengalamannya menjalani pekerjaannya selama ini mulai dari dokter spesialis, ahli hukum, ekonom syariah, deaain hingga profesi unik seorang ecotourism consultant.

Inisiator buku Profesiku Inspirasimu Purwo Sri Rejeki mengatakan buku PI jilid 2 ini memang kelanjutam dari PI jilid 1. “Namun yang unik, di jilid 2 ini banyak ditampilkan profesi yang sebelumnya tidak diketahui anak-anak sekarang dan juga tidak pernah terpikirlah oleh anak-anak sekarang. Biasanya anak sekarang itu inginnya jadi dokter, padahal banyak ptofesi lain yang juga bisa untuk bekal hidup layak ke depannya,” jelas Purwo.

Dengan membaca buku ini, anak muda akan diajak untuk bermimpi. Setelah itu diajak untuk mewujudkan mimpi itu agar menjadi kenyataan. “Karenanya kami akan menyasar siswa SMP dan SMA agar mereka bisa membayangkan kelak akan menjadi apa. Sehingga mereka mulai memiliki bayangan apa yang harus dilakukan sejak SMP dan SMA. Agar mereka tidak salah mengambil jurusam ketika hendak kuliah,” tukas Purwo.

Buku yang nantinya diberikan secara gratis pada sekolah SMP dan SMA di pelosok-pelosok desa itu juga mendapat apresiasi dari Kepala Dinas Pendidikan Kota Surabaya, Iksan. “Ini bentuk nyata untuk membangun karakter bangsa. Jangan hanya berbicara tapi harua diwujudkan seperti para penulis-penulis ini,” ungkap Iksan.

Iksan juga mengaku salut dengan terbitnya buku kedua ini. Di sini, penulis menjadi inspirator bagi anak-anak muda agar jangan berhenti bermimpi danenggapai mimpi itu.

“Diharapkan akan lahir orang-orang hebat dari seluruh pelosok negeri yang terinspirasi dari buku ini,” tukas Iksan.

Iksan menyontohkan ada profesi tailor atau penjahit. Di mana profesi jika ditekuni dengan baik bahkan dibekali dengan keterampilan mendesain maka bisa go international dan melakukan show di berbagai negara di dunia. “Ada yang berpikir, bapakku penjahit ya hidupnya begitu-begitu saja. Makanya dengan membaca buku PI maka akan tahu penjahit yang seperti apa yang bisa go internatiomal. Orang masih berpikir seperti itu. Tidak usah jauh-jauh. Daerah Gunung Anyar Surabaya juga masih berpikir begitu,”  tandas Iksan.

Karena itu dikatakan Iksan, siswa-siswi di Surabaya tidak melulu difokuskan pada bidang akademik. Dindik mendorong bakat dan minat siswa untuk pengembangan literasi di Indonesia. “Surabaya tidak lagi gerakan membaca 15 menit sebelum pelajaran tapi sudah mulai ke gerakan tantangan membaca. Tahun ini kuta gencarkan gerakan membaca 2 juta buku atau dua kali lipat dibandingkan tahun 2016,” tukasnya.

Untuk buku PI jilid 2 ini akan disebarkan secara gratis sebanyak 500 eksemplar secara gratis ke seluruh sekolah di pelosok negeri khususnya SMP dan SMA. end

 

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry