Masjid Makki di Manchester sediakan tempat bermalam bagi tunawisma saat suhu di Inggris mencapai nil derajat celcius. (ist/facebook)

INGGRIS | duta.co – Ada pemandangan menarik sekaligus mengharukan yang ada di beberapa masjid Inggris saat menghadapi badai Emma yang membawa salju tebal dan angin kencang.

Tidak pandang agama, orang-orang yang kurang beruntung, tidak memiliki rumah bisa tumplek blek masuk dalam masjid agar bebas dari sengatan dinginnya cuaca.

Kondisi ini membuat sejumlah orang terharu dan meneteskan air mata. Di Inggris yang selama ini masih dikenal adanya sentiment anti Islam, rasanya sirna. Sampai Minggu (4/3/2018) hampir seluruh masjid berusaha memberikan bantuan kepada para tunawisma, dengan memberikan tempat untuk menghangatkan diri dan makanan.

“Suhu sangat parah, sehingga kami berpikir, mengapa tidak membantu mereka,” ujar Rabnawaz Akbar, pengurus masjid Makki yang berada di utara Kota Manchester seperti dilansir Al Jazeera.

Sejumlah relawan bersama jamaah lainnya, juga mendirikan tenda di sekitar masjid dan menyediakan makanan serta tempat berteduh bagi para tunawisma di Manchester.

Jamie, salah satu tunawisma yang menerima tawaran Masjid untuk menghangatkan diri di dalam tempat ibadah umat muslim itu, mengatakan, dia sangat terharu dengan apa yang dilakukan pengurus dan jamaah masjid untuk dirinya.

“Saya seorang pecandu. Selama hidup, saya tidak pernah pergi ke masjid,” ucap Jamie.

“Yang ada dalam pikiran saya selama ini cuma heroin dan bagaimana cara mendapatkannya. Ketika saya memikirkan hal ini, seorang pria datang dari samping saya dan berkata, ‘Anda tunawisma, apakah Anda ingin bermalam di masjid?’” katanya dengan tetesan air mata.

Jamie yang bermalam di masjid bersama tiga rekannya mengaku mendapat pelayanan yang ramah dari para relawan.

“Mereka membuat saya merasa nyaman, memberi sesuatu untuk dimakan dan diminum. Pemberian mereka tidak mungkin diperoleh dari Dewan Kota di Inggris.” kata Jamie memuji.

Ya! Sejumlah masjid di Inggris dan Irlandia memang membuka pintu bagi para tunawisma di tengah cuaca dingin ekstrem yang mencapai suhu hingga di bawah nol derajat.

Karena masjid ini terletak di kawasan di mana banyak penduduk asal atau keturunan Asia Selatan, makanan yang ditawarkan meliputi makanan khas Bangladesh dan Pakistan tradisional seperti nasi dan ayam kari.

Pendekatan kepada non-muslim memang sudah lama dilakukan. Ini untuk memahamkan mereka betapa Islam itu indah. Dewan Muslim Inggris, MCB, badan yang memayungi organisasi Islam di Inggris pernaha mengatakan bahwa pihak menggelar program Visit My Mosque Day yang ini diikuti oleh lebih dari 80 masjid.

Acara serupa yang diselenggarakan tahun lalu diikuti oleh 20 masjid dan ratusan warga non-Muslim ambil bagian untuk melihat langsung kegiatan komunitas Muslim di masjid.

Para pengunjung bisa melihat langsung interior masjid, beberapa di antaranya adalah bekas gereja, dan bagaimana orang-orang Islam berwudu dan menjalankan salat. Pengunjung juga bisa mendengarkan azan.

“Ini adalah kesempatan yang baik bagi komunitas Muslim untuk menjelaskan secara langsung kepada warga Inggris lain tentang Islam. Dengan begitu warga Inggris tak hanya membaca berita-berita negatif (soal Islam) di media,” demikian pernyataan MCB. (Rmol/Ram,Em)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry