SURABAYA | duta.co – Ketua Umun DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto mengatakan bahwa kemenangan pasangan Khofifah-Emil pada Pilgub Jatim 2018 adalah harga mati. Sebab kemenangan Pilgub merupakan prestasi awal menuju kemenangan Partai Golkar di Pemilu 2019. Maka, Partai Golkar ‘Cancut Tali wanda’ kerja keras untuk menang.

“Kemenangan Khofifah-Emil adalah harga mati bagi Partai Golkar,” tegas Airlangga Hartarto saat memberikan pengarahan dalam rangka pemenangan Pilkada Serentak Tahun 2018 di Jawa Timur di kantor DPD Partai Golkar Jawa Timur jalan A Yani Surabaya, Kamis (8/3/2018).

Ia juga menyarankan kepada seluruh fungsionaris dan caleg Partai Golkar di berbagai tingkatan mulai bekerja dan gotong royong menangkan pasangan Khofifah-Emil.

“Partai Golkar wajib mengawal Khofifah-Emil saat menyapa masyarakat di seluruh wilayah Jatim. Nanti akan ada evaluasi awal, Dapil mana yang menang dan kalah,” jelas pria yang juga merangkap Menteri Perindustrian RI ini.

Diakui Airlangga, berdasarkan laporan yang diterima, mesin Partai Golkar bergerak baru mencapai 48 persen sehingga dikategorikan SOS dengan warna biru. Namun pihaknya optimis setelah Khofifah-Emil dipakaian jaket kuning Partai Golkar, sehingga seluruh kader partai wajib memenangkan karena mereka berdua sudah menjadi bagian Partai Golkar.

“Saya optimis mesin Partai Golkar akan bergerak 100 persen setelah Hasta Karya dan Sayap Partai Golkar mendeklarasikan pemenangan pasangan Khofifah-Emil. Apakah Saudara siap memenangkan Khofifah-Emil dan siap menggerakkan mesin partai? kata Airlangga dan langsung dijawab siap oleh seluruh hadirin.

Pertimbangan mengusung pasangan Khofifah-Emil di Pilgub Jatim, lanjut Airlangga disebabkan Partai Golkar sangat menghargai prestasi dan kinerja. Selama bekerja dalam kabinet pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla, mantan Mensos RI, Khofifah bekerja sangat baik hingga angka kemiskinan di Indonesia bisa diturunkan secara signifikan.

“Yang menarik, setelah Khofifah mundur karena maju di Pilgub Jatim, jabatan Mensos ternyata diberikan kepada Idrus Marham yang juga kader Partai Golkar. Karena itu wajib bagi Partai Golkar melapangkan jalan Khofifah menjadi Gubernur Jatim karena dia sudah bantu Idrus Marham,” dalih Airlangga Hartarto.

Dalam waktu dekat, Ketum DPP PG juga berjanji akan turun ke Jatim untuk memenangkan pasangan nomor urut 1. Sebelum mengakhiri pengarahan, Airlangga juga mengajak meneriakkan yel-yel, Partai Golkar Bangkit, Khofifah Gubernur dan Jokowi dua periode.

Sebelumnya, Cagub Jatim Khofifah Indar Parawansa didampingi Cawagub Emil Elistianto Dardak menyatakan bahwa bersama Partai Golkar jalan kemenangan Pilgub Jatim akan semakin mulus. Karena itu tinggal harmonisasi partnership dibangun bersama dan bekerja bersama-sama untuk kerja bersama membangun Jatim menjadi lebih makmur.

“Mari kita bangun sinergitas di lapisan masyarakat paling bawah untuk bisa melapangkan jalan dalam kontestasi Pilgub Jatim. Atribut Partai Golkar yang telah kami kenakan menjadi penguat lahir batin Partai Golkar mendukung dan memenangkan Khofifah-Emil,” harap Khofifah.

Senada Cawagub Jatim nomor urut 1, Emil Elistianto Dardak menambahkan bahwa kerjasama dengan Partai Golkar telah dibangun sejak Pilkada Trenggalek lalu. Kalau sekarang bekerjasama kembali di Pilgub Jatim adalah mengulang moment yang indah.

“Dukungan dari Partai Golkar itu merupakan inisiasi yang bagus untuk perjuangan jadi satu keluarga dan pondasi serius berjuang bersama-sama di Jatim,” jelas suami Arumi Bachsin.

Sebelum acara ditutup, Emil juga didapuk menyumbangkan satu lagu untuk menghibur kader Partai Golkar se Jatim. Dia menyanyikan lagu Indonesia Jaya dengan menggunakan organ dan disambut sorak dan tepuk tangan karena membawakan lagu dengan suara emasnya.

Sekedar diketahui tujuh organisasi bentukan Partai Golkar yang tergabung dalam Hasta Karya yang mendeklarasikan siap memenangkan pasangan Khofifah-Emil di Pilgub Jatim itu meliputi AMPG (Angkatan Muda Partai Golkar), AMPI (Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia), MDI (Majelis Dakwah Indonesia), Satker Ulama, Al Hidayah, HWK (Himpunan Wanita Karya) dan KPPG (Kelompok Perempuan Partai Golkar)

Sedangkan tiga ormas sayap Partai Golkar meliputi Soksi, Kosgoro dan MKGR (Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong) juga melakukan hal yang sama. Deklarasi dukungan itu dibacakan oleh Ketua DPG Kosgoro Jatim, Yusuf Husni diikuti seluruh anggota Hasta Karya dan Sayap Partai Golkar Jatim. (ud)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry