TURUN: Gejolak geopolitik yang terjadi menyebabkan harga minyak dunia turun hingga 7 persen minggu ini. (duta.co/dok)

JAKARTA | duta.co –Gejolak geopolitik yang terjadi dalam seminggu lalu membuat fluktuasi harga minyak dunia sangat terasa. Harga minyak dunia anjlok hingga lebih dari 2% pada perdagangan Jumat waktu Amerika Sertikat, (Sabtu pagi WIB).

Penurunan ini merupakan yang terbesar apabila melihat harga minyak secara mingguan. Turunnya harga minyak global ini tidak terlepas dari peningkatan produksi dan persediaan Amerika Serikat. Hal ini terjadi pada saat negara-negara anggota Organisasi Negara Pengekspor Minyak atau OPEC berupaya untuk mengurangi produksi minyak mentah.

Melansir Reuters, harga minyak jenis Brent dalam perdagangan berjangka berada pada level USD51,96 per barel. Harga minyak jenis ini turun 2% atau sebesar USD1,03 dibandingkan pada penutupan sebelumnya Sementara itu, harga minyak West Texas Intermediate (WTI) dalam perdagangan berjangka tercatat turun sebesar 2,2% atau sebesar USD1,09 dibandingkan penutupan sebelumnya. Harga minyak mentah WTI berada pada level USD49,62 per barel. Secara mingguan, harga minyak Brent mengalami penurunan sebesar 7% dalam 1 pekan terakhir.

Adapun harga minyak mentah WTI mengalami penurunan sebesar 6,7% selama sepekan. Seperti diketahui, OPEC akan memperbarui target pengurangan produksinya selama enam bulan ke depan. Komite teknis anggota OPEC dan non-OPEC pun merekomendasikan untuk pemangkasan produksi hingga mencapai 1,8 juta barel per hari (bpd) pada pertemuan 25 Mei mendatang.

Hanya saja, rencana ini berbanding terbalik dengan peningkatan produksi minyak mentah di AS yang berdampak pada penurunan harga minyak. (imm/okz)

 

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry