CINTA TERLARANG: Bupati Achmad Yantenglie dan selingkuhannya, PNS RSUD bernama Farida Yeni, istri anggota polisi. (Duta.co/ist)
CINTA TERLARANG: Bupati Achmad Yantenglie dan selingkuhannya, PNS RSUD bernama Farida Yeni, istri anggota polisi. (Duta.co/ist)

 

KATINGAN | Duta.co – Warga Kabupaten Katingan, Kalimantan Tengah, heboh. Bupati mereka, H Achmad Yantenglie, tepergok berselingkuh dengan PNS RSUD Mas Amsyar Kasongan bernama Farida Yeni, yang juga istri anggota Polri.

Bupati Yantenglie tepergok sedang tidur tanpa busana dengan selingkuhannya bernama Farida Yeni (34) di kamar kosnya, Jalan nangka Kasongan, Katingan, Kalimantan Tengah. Mereka digerebek oleh suami Yeni sendiri, Aipda Sulis, kepala SPKT Polsek Katingan Hilir, Katingan, Kalteng, Kamis (5/1) sekitar pukul 02.00 WIB.

Setelah tertangkap, Provinsi Kalteng langsung heboh. Banyak warga yang penasaran, siapa perempuan yang membuat Bupati Ahmad Yantenglie bisa mabuk kepayang. Dari Facebooknya, perempuan ini diketahui seorang PNS yang bekerja di RSUD Kasongan, Kabupaten Katingan, Kalteng. Wajahnya lumayan aduhai. Kulit kuning langsat. Ia tamat dari Poltekes Kementerian Kesehatan, Surabaya.

Skandal perselingkuhan ini dalam pemeriksaan Kasubdit Renakta Ditreskrimum Polda Kalteng. Meski masih menjalani proses hukum, pasangan selingkuh ini hanya dimintai keterangan oleh pihak penyidik. Urine Bupati Yantenglie juga diperiksa namun negatif narkoba.

Menurut Wakil Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Kalteng AKBP Alfian, kedua pasangan tersebut hanya akan dikenakan wajib lapor saja, karena ancaman hukumannya hanya sembilan bulan. Penahanan memenuhi syarat dilakukan bila ancaman hukumannya lima tahun.

“Karena ancaman hukumannya sesuai yang dituntutkan, yakni pasal perzinaan hanya sembilan bulan, maka mereka tidak akan di tahan. Jika benar mereka berzina, itu atas dasar suka sama suka, keduanya sudah dewasa, bukan anak-anak,” ujarnya.

Lain halnya jika yang melakukan itu adalah anak di bawah umur, kata AKBP Alfian, yang ancaman hukumnya lebih tinggi. Jika perempuannya anak di bawah umur bisa dikenakan pasal perlindungan anak dan bisa dipenjara.

 

Urine Negatif Narkoba

Usai menjalani pemeriksaan di Mapolres Katingan, Bupati Yantenglie dan selingkuhannya, Farida Yeni, digiring ke Mapolda Kalteng di Palangkaraya untuk menjalani tes urine, atas permintaan Dirnarkoba Polda Kalteng.

Tidak mudah wartawan untuk mendapatkan gambar dua pasangan selingkuh ini. Saat masuk ke ruang Ditresnarkoba, wartawan sempat dikelabui. Wartawan menunggu keduanya di pintu masuk depan, ternyata saat tiba di Mapolres mereka masuk lewat pintu samping Ditnarkoba Polda Kalteng.

Begitu juga saat wartawan ingin mengambil foto ketika pemeriksaan urine, keduanya menutupi muka. Si perempuan menutup kepala hingga mukanya menggunakan jaket. Sedangkan Bupati Katingan Ahmad Yantenglie mengenakan topi.

Kepala BNN Provinsi Kalimantan Tengah Kombes Pol Sumirat Dwiyanto mengatakan, bupati dan teman wanitanya dilakukan tes urine atas permintaan Polda Kalteng. “Urine keduanya sudah diambil, tetapi untuk hasilnya, saya belum bisa ngomong, karena itu diserahkan kepada Polda Kalteng untuk mengumumkannya,” ujarnya.

Kabid Humas Polda Kalteng AKBP Pambudi Rahayu mengatakan, hasil tes urine Yantenglie negatif narkoba. “Masih negatif,” uuarnya kemarin.

 

Tanpa Busana

Yantenglie dan Farida Yeni dipergoki oleh Aipda Sulis dalam keadaan tanpa busana di dalam kamar kos Yeni pukul 02.00 WIB Kamis (5/1) dinihari. Sulis kemudian melaporkan Bupati Yantenglie ke Polsek setempat.

Kejadian itu bermula saat Aipda Sulis pulang dinas di Sampit dan tak menemukan kunci rumah karena dibawa sang istri. Istrinya yang PNS RSUD Mas Amsyar Kasongan mengaku piket malam. Sulis pun menyusul ke RS Mas Amsyar Kasongan. “Tapi saudari FY (Farida Yeni-red) tidak ada di tempat,” kata Kapolres Katingan AKBP Tato P Suyono, Kamis (5/1).

Sulis lalu melanjutkan pencarian ke tempat kos istrinya di Jalan Nangka. Di sana, dia melihat sebuah tas dan rokok milik istrinya ada di depan rumah. Dia curiga kemudian mendobrak pintu dan memeriksa kamar.

“Di dalam kamar, korban SH (Sulis-red) mendapati istrinya YF (Yenni Farida-red) tengah tertidur dengan Bupati Katingan AY (Achmad Yantenglie) dalam keadaan tanpa busana,” ujar dia.

Mengetahui itu, Sulis kemudian melaporkan peristiwa itu ke Polsek Katingan Hilir. Atas laporan itu, Polsek Katingan Hilir menyelidiki dan memeriksa Bupati Yantenglie sebagai terlapor. Namun kasus kemudian dilimpahkan ke Polda Kalteng.

Warga Katingan Hilir pun heboh dengan adanya kasus ini. “Kami tidak percaya, tapi itu memang Pak Bupati (Yantenglie),” sebut Safaruddin, warga setempat.

 

Rumah Tangga Harmonis

Kasus perselingkuhan Bupati Yantenglie dengan Farida Yeni istri Aipda Sulis, cukup mengejutkan. Mengingat  Yantenglie selama ini dikenal mesra dan harmonis dengan istrinya, Endang Susilawatie. Kemesraan Yantenglie dan Endang terekam dalam akun Facebook istrinya.

Di foto-foto itu, Endang tampak mesra dengan suaminya. Mulai aktivitas bersantai di rumah, menemani suaminya blusukan, jalan-jalan ke tempat wisata, hingga melaksanakan ibadah ke Tanah Suci.

Endang, yang merupakan wakil ketua I DPRD Katingan juga sering mengunggah status soal kehidupan pribadinya bersama suami. Dia kerap menunjukkan perhatiannya kepada suami dengan membuatkan kopi, makanan kesukaan, dan lainnya. Endang juga sering bercerita bahwa dirinya diberikan hadiah oleh sang suami.

Berbeda dengan Endang, Yantenglie jarang menggunggah foto berdua dengan istrinya atau status yang bersifat pribadi di Facebook. Dia lebih suka mengunggah foto-foto dan status soal kegiatan kerjanya sebagai bupati.

Di foto-foto saat Yantenglie dan istri berdua, banyak komentar yang memuji kemesraan keduanya. Banyak yang memuji Yantenglie mendapatkan istri yang cantik dan saleha. Banyak pula yang mendoakan agar kedua pasangan ini langgeng hingga maut memisahkan.

Namun sayangnya, potret keharmonisan pasangan ini sirna. Yantenglie tepergok di kamar sebuah kontrakan sedang berdua dengan perempuan berstatus PNS berinisial FY. Sosok yang memergoki adalah suami FY sendiri, Aipda SH.

Kasus perselingkuhan Yantenglie dan FY ini kini ditangani di Polda Kalimantan Tengah. Yantenglie juga dites urine pada Kamis (5/1) kemarin namun hasilnya negatir narkoba. tri, dit

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry