KEDIRI | duta.co – Maraknya budaya baru di masyarakat seiring zaman era digital terbukti berdampak pada masa kampanye. Terbukti dimana pasangan Abdullah Abu Bakar dan Lilik Muhibbah, akrab disapa Mas Abu – Ning Lik, tidak lepas dari permintaan warganya.
Terlihat di Lingkungan Kelurahan Bandar Kidul Kecamatan Mojoroto Kota Kediri, Selasa (20/3), sesuai jadwal kampanye Pilwali 2018 ditetapkan KPU. Sejumlah warga rela menunggu hanya untuk ber-selfie.
“Jarang – jarang bisa bertemu dan foto bersama Mas Abu, meskipun perhatian beliau bersama Ning Lik, sangat luar biasa kepada kami. Program 50 juta per – RT, sangat kami rasakan. Kemudiaan English Massive serta program bantuan lainnya,” ungkap Zaenuddin terlihat bahagia, usai foto bersama dengan Mas Abu.
Namun perlu diketahui, Mas Abu selain dibesarkan dari keluarga pengusaha ini, punya hoby fotografi. Kemudian dikembangkan saat duduk di bangku kuliah di salah satu perguruan tinggi di Yogyakarta.
Agenda kampanye semakin meriah, saat kedatangan Mas Abu dan Ning Lik ke lingkungan RT. 01, 02, dan 03 mendapat sambutan meriah puluhan santri dan ibu muslimat menghibur dengan musik rebana.
“Kami berdoa dan mendukung beliau berdua untuk melanjutkan memimpin Kota Kediri. Bila kemudian pemimpinnya ganti, tidak ada jaminan warga mendapatkan pelayanan seperti saat dipimpin Mas Abu – Ning Lik,” jelas Sholahuddin, warga setempat.
“Kami berharap Kota Kediri semakin maju dan biar dilanjutkan oleh mereka berdua yang telah terbukti, tidak cuma obral janji,” terangnya. (ian/nng)
